Degarmen Indonesia,  Cara Tepat Memilih Baju PDH – Baju PDH (Pakaian Dinas Harian) adalah salah satu seragam yang wajib digunakan oleh banyak instansi, mulai dari perusahaan hingga lembaga pemerintahan.

Fungsinya bukan hanya sebagai identitas, tetapi juga untuk menunjukkan profesionalisme dan kenyamanan selama bertugas. Karena itu, pemilihan baju PDH tidak bisa dilakukan sembarangan.

Berikut ini adalah beberapa cara tepat dalam memilih baju PDH yang sesuai dengan kebutuhan dan nyaman digunakan sehari-hari.

1. Pilih Bahan yang Tepat dan Nyaman

Bahan baju PDH adalah faktor utama yang harus diperhatikan. Karena seragam ini digunakan setiap hari, bahan yang dipilih harus nyaman dan sesuai dengan kondisi lingkungan kerja. Beberapa bahan yang sering digunakan untuk PDH adalah,

  • Katun: Bahan ini dikenal lembut dan nyaman di kulit, serta memiliki daya serap keringat yang baik. Cocok untuk lingkungan kerja di dalam ruangan yang tidak terlalu panas.
  • Tropical: Bahan yang lebih tebal, tahan lama, dan sering digunakan untuk PDH lapangan. Meski agak lebih panas dibandingkan katun, tropical memberikan kesan profesional dan rapi.
  • Taipan Tropical: Jenis kain yang populer untuk baju PDH karena tahan lama dan memiliki serat halus yang nyaman di kulit, cocok untuk berbagai aktivitas.

Pastikan memilih bahan yang nyaman sesuai dengan aktivitas dan lingkungan kerja Anda, sehingga tetap produktif tanpa merasa terganggu oleh pakaian yang dikenakan.

2. Sesuaikan dengan Ukuran Tubuh

Pemilihan ukuran baju PDH yang tepat sangat penting untuk kenyamanan dan penampilan profesional. Berikut tips untuk memilih ukuran yang sesuai, diantaranya.

  • Ukuran Tidak Terlalu Ketat atau Longgar: Baju yang terlalu ketat dapat membatasi gerakan, sementara yang terlalu longgar bisa membuat penampilan terlihat kurang rapi.
  • Cek Panjang Lengan dan Bahu: Pastikan panjang lengan dan lebar bahu pas di tubuh Anda. Lengan yang terlalu pendek atau bahu yang sempit akan membuat tidak nyaman saat bekerja.
  • Pilih Model yang Proporsional: Baju PDH umumnya memiliki potongan yang formal dan rapi. Pilih model yang sesuai dengan bentuk tubuh agar terlihat profesional.

3. Perhatikan Detail Desain

Baju PDH biasanya memiliki detail tertentu yang mencirikan instansi atau organisasi tempat bekerja. Namun, ada beberapa hal desain yang perlu diperhatikan, diantaranya.

  • Logo atau Bordir: Logo instansi atau perusahaan seringkali disematkan di bagian dada kiri atau lengan. Pastikan logo terlihat jelas dan penempatannya sesuai standar.
  • Kantong: Kantong pada baju PDH sering kali dibutuhkan untuk membawa barang-barang kecil. Jika pekerjaan Anda membutuhkan banyak aktivitas di luar ruangan, kantong yang lebih besar atau lebih banyak mungkin lebih sesuai.
  • Kerah: Kerah pada baju PDH harus memberi kesan formal dan rapi. Pastikan bentuk kerah sesuai dengan standar seragam dan tidak terlalu kaku atau longgar.

4. Sesuaikan dengan Lingkungan Kerja

Jenis pekerjaan dan lingkungan kerja juga mempengaruhi pemilihan baju PDH. Berikut adalah beberapa tips berdasarkan tempat bekerja:

  • Pekerjaan Kantor: Jika Anda bekerja di kantor, pilih baju PDH dengan bahan ringan dan desain yang formal. Warna netral seperti putih, biru, atau abu-abu sering kali menjadi pilihan terbaik untuk menjaga penampilan profesional.
  • Pekerjaan Lapangan: Bagi Anda yang bekerja di lapangan atau di lingkungan yang dinamis, pilih bahan yang kuat, tidak mudah kusut, dan tahan lama. Warna yang lebih gelap seperti navy atau hijau gelap bisa membantu menutupi kotoran yang mungkin muncul selama aktivitas.

5. Pertimbangkan Warna yang Sesuai

Warna baju PDH juga merupakan aspek penting, terutama karena ini terkait dengan identitas perusahaan atau instansi. Beberapa tips dalam memilih warna adalah:

  • Warna Netral untuk Penampilan Profesional: Warna seperti putih, hitam, atau abu-abu adalah warna yang memberikan kesan profesional dan formal. Ini cocok untuk kegiatan kantor.
  • Warna Gelap untuk Aktivitas Lapangan: Warna gelap seperti hitam atau biru tua lebih cocok untuk aktivitas luar ruangan karena tidak mudah terlihat kotor dan memberi kesan maskulin serta kuat.
  • Warna Terkait Identitas Instansi: Jika perusahaan atau instansi Anda memiliki warna identitas tertentu, pastikan untuk memilih warna yang sesuai dengan pedoman tersebut.

6. Perhatikan Detail Jahitan dan Kualitas

Seragam PDH yang digunakan setiap hari harus memiliki kualitas jahitan yang baik agar tahan lama. Berikut beberapa hal yang bisa diperhatikan, diantaranya.

  • Jahitan Rapi dan Kuat: Periksa detail jahitan, terutama di bagian sambungan seperti lengan dan bahu. Jahitan yang rapi menunjukkan kualitas yang baik dan tidak mudah robek.
  • Bordir Berkualitas: Jika ada logo atau tulisan yang dibordir, pastikan bordirannya rapi, jelas, dan tidak mudah lepas setelah dicuci beberapa kali.
  • Kancing yang Kokoh: Baju PDH biasanya menggunakan kancing di bagian depan atau lengan. Pastikan kancing terpasang dengan baik dan tidak mudah copot.

7. Pilih Baju PDH yang Mudah Dirawat

Karena digunakan setiap hari, baju PDH haruslah mudah dirawat. Pilih bahan yang tidak mudah kusut, tidak luntur saat dicuci, dan tidak membutuhkan perawatan khusus seperti dry cleaning.

Seragam yang mudah dicuci dan dijaga kualitasnya akan membantu menjaga penampilan Anda tetap rapi setiap hari.

Kesimpulan

Memilih baju PDH yang tepat membutuhkan perhatian pada berbagai aspek, mulai dari bahan, ukuran, hingga detail desain.

Pastikan seragam yang Anda pilih sesuai dengan kebutuhan pekerjaan, nyaman dipakai, dan mudah dirawat. Nah, jika kalian sedang mencari tempat jasa konveksi baju PDH diantaranya dari Degarmen Indoneesia.

Dengan pemilihan yang tepat, baju PDH dapat meningkatkan penampilan profesional Anda dan memberikan kenyamanan dalam menjalankan tugas sehari-hari.